Samarinda – Menjelang Musyawarah Wilayah (Muswil) VI, DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Kalimantan Timur menunjukkan langkah progresif dengan membuka lebar-lebar peluang bagi tokoh eksternal, termasuk kepala daerah, untuk mendaftar sebagai calon Ketua Formatur periode 2025–2030.
Hal itu disampaikan Ketua Steering Committee Muswil PAN Kaltim, Fahrizal Helmi, dalam konferensi pers pada Selasa (11/3/2025). Pendaftaran dimulai sejak 11 hingga 17 Maret 2025, setiap pukul 10.00–16.00 WITA.
“Tidak ada batasan. Kami menyambut siapa saja yang memiliki kapasitas, integritas, dan visi yang kuat, baik dari internal partai maupun eksternal. Bahkan jika ada kepala daerah baru yang ingin bergabung, kami persilakan,” kata Fahrizal.
Langkah ini dinilai sebagai bentuk keterbukaan PAN Kaltim terhadap perubahan. Partai berlambang matahari ini tampaknya ingin memperluas basis kaderisasi sekaligus mencari sosok pemimpin yang bisa membawa PAN melampaui sekadar kekuatan elektoral, tapi juga menjadi kekuatan ideologis yang segar di tingkat lokal.
Muswil akan digelar dalam format hybrid dan waktu pelaksanaannya akan ditentukan oleh DPP PAN, mempertimbangkan kondisi Ramadan dan wilayah lain yang juga akan melaksanakan Muswil serupa.
“Harapannya, melalui proses ini PAN bisa tampil dengan wajah baru yang lebih siap menghadapi tantangan politik lokal dan nasional,” tutup Fahrizal.
Langkah inklusif PAN Kaltim ini menjadi preseden menarik di tengah dinamika politik regional yang kian kompleks. Muswil kali ini bukan sekadar regenerasi organisasi, melainkan momentum menata ulang arah politik PAN di Kalimantan Timur.
