KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Samarinda tengah mempersiapkan pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) untuk memilih ketua yang baru.
Pelaksana tugas (Plt.) Ketua DPD Golkar Samarinda, Sapto Setyo Pramono, menjelaskan bahwa Musda nantinya bukan sekadar agenda rutin organisasi, melainkan langkah strategis karena sosok yang terpilih akan diproyeksikan maju sebagai calon Wali Kota Samarinda pada kontestasi politik mendatang.
Meski demikian, tahapan Musda masih menunggu instruksi dari Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Golkar Kaltim.
“Saya sudah menghadap Pak Gubernur selaku Ketua Golkar Provinsi, untuk meminta arahan terkait waktu pelaksanaan Musda Samarinda,” ujarnya, Senin (15/9/2025). Lanjutnya, Musda merupakan agenda krusial dalam menentukan arah kepemimpinan partai di tingkat daerah.
Karena itu, keputusan DPW menjadi penting agar seluruh proses berjalan tertib dan sesuai mekanisme organisasi.
Ia juga memastikan, mekanisme pemilihan ketua nantinya akan lebih mengedepankan musyawarah mufakat ketimbang voting.
“Kami prioritaskan musyawarah mufakat. Kader yang dianggap memenuhi syarat sesuai aturan partai itulah yang akan mendapat kesempatan maju sebagai Ketua Golkar Samarinda,” tegasnya.
Lebih lanjut, Sapto mengungkapkan Musda ditargetkan digelar pada November 2025. Namun, kepastian tanggal baru bisa ditetapkan setelah keluarnya Surat Keputusan (SK) dari DPW Golkar.
SK tersebut akan menjadi dasar hukum pembentukan panitia sekaligus menentukan nama-nama kader yang berhak bersaing dalam bursa calon ketua. Menurutnya, tradisi di tubuh Golkar sudah jelas, setiap ketua partai di tingkat kabupaten/kota otomatis dipersiapkan untuk bertarung di pemilihan kepala daerah. Hal inilah yang membuat Musda Samarinda dipandang sangat strategis.
“Kita masih menunggu SK provinsi. Setelah itu, provinsi akan mengesahkan panitia Musda Samarinda. Dari situ nanti akan terlihat siapa saja kandidat yang mencalonkan diri. Dan sudah menjadi tradisi, Ketua Golkar Samarinda yang terpilih pasti akan maju sebagai calon Wali Kota,” pungkasnya.